IBU (Incredible Beautiful
Unlimited)
Oleh : Frengki S Purba
Sejarah mencatat Kongres Perempuan pertama di
Indonesia diselenggarakan 22 Desember 1928. Dalam agenda Kongres yang digelar
di kota perjuangan Yogyakarta, perempuan membahas perjuangan perbaikan derajat
kedudukan perempuan di Indonesia. Setelah 10 tahun berlalunya kongres Perempuan,
Presiden Soekarno yang terpilih sebagai presiden pertama Indonesia menetapkan
tanggal Kongres Perempuan pertama
Indonesia itu sebagai hari ibu, hari nasional yang bukan hari libur. Eksistensi
hari ibu jauh lebih tenar dibandingkan
Hari Ayah 12 November dan Hari Anak 23 Juli
Hari
Ibu adalah hari peringatan atau perayaan terhadap peran seorang ibu
dalam keluarganya, baik untuk suami, anak-anak, maupun lingkungan sosialnya.
Menjadi ibu merupakan peranan penting yang Tuhan percayakan ke banyak
perempuan. Tanggung jawab seorang ibu cenderung lebih besar dari tanggung jawab
seorang ayah karena ibu dikaitkan sebagai Manajer keluarga. Di hari yang
spesial ini apakah kita sudah bersyukur kepada Tuhan? Tentang hari spesial
untuk ibu yang menyayangi kita dari sejak dalam kandungan, peringatan ini
sebagai kehormatan atas kasih ibu. memang sangat sulit untuk menjadi seorang ibu
terlebih tanggung jawab yang besar dalam mengurus
keluarga akan tetapi setelah beranjak dewasa harus mempersiapkan diri untuk
menjadi seorang ibu.
Sebagai anak
tentu sejak balita pun sudah ditanamkan dalam diri untuk mengasihi ibu seperti
kita sering dengar lagu “kasih-ibu kepada beta tak terhingga sepanjang masa…”
lagu ini menyadarkan kita bahwa kasih sepanjang masa dari ibu tidak mengharapkan
kembali. Akan tetapi apakah yang diharapkan seorang ibu? Jawabanya sangat
sederhana sekali sangat menyentuh hati, yang diharapkan oleh sebagian besar ibu
kepada anaknya adalah dapat menjadi orang yang berhasil yang bisa melebihi dari
kehidupan ibunya. Adakah ibu yang berharap anaknya kelak menjadi orang susah?
Tentu tidak ada, sebagai dalam konsep anak yang bertumbuh dari kasih tulus Ibu,
kita harus tahu bahwa apa yang dilakukan oleh ibu itu semata-mata untuk
meningkatkan kehidupan kita yang lebih baik dari ibu di suatu kelak. Taat kepadanya
seperti titah yang diperintahkan Tuhan “Hormatilah Ayah dan Ibumu supaya lanjut
umurmu di tanah yang diberikan Tuhan Allahmu kepadamu”. Dalam iman yang
diajarkan atau yang kita dapat sehari-hari janganlah kita durhaka kepada Ibu,
dalam Sebuah kisah legenda klasik, yakni kisah “Malin Kundang,” mengisahkan
kehidupan seorang anak yang durhaka, bernama Malin Kundang. Sejak kecil hingga
dewasa dia dibesarkan oleh ibunya, namun segala kebaikan sang ibu dibalas
dengan sikap yang tercela. Dia tidak mau mengakui ibunya di depan umum, bahkan
berani mengusir ibunya dan mengatakan tidak pernah mengenal si ibu tersebut. Di
akhir cerita, si anak durhaka ini menerima kutukan menjadi sebuah patung. Namun
kita sebagai anak belum mengaktualisasikan diri kita dengan baik untuk seorang
ibu kita masih sering membantahnya, bertingkah, dan cenderung menyusahkan ibu.
wanita hebat di dunia ini adalah Ibu.
Incredible (Luar biasa) semua manusia yang
ada dibumi ini hadir lewat sebuah proses kelahiran, betapa kita sadari bahwa
proses kelahiran itu sangat menajubkkan, proses panjang kurang lebih 9 bulan
dalam kandungan merupakan sebuah momen yang mendebarkan dan sekaligus
membahagiakan. Perjuangan yang ekstra sampai Ibu mempertaruhkan nyawa demi kita
untuk bisa ada dibumi ini, akan tetapi ibu bukanlah hanya sekedar orang yang
mengandung dan melahirkan kita, tetapi dia adalalah orang yg pertama sekali
yang menyayangi kita dibumi ini dan kita bias ada sampai sekarangpun itu karena
Ibu. Saat kecil kita masih diurus mulai dari memberikan asi, menyuapi kita
makan, mengajar dan mendidik kita, dan masih banyak sekali perbuatannya yang
tulus . Coba tanyakan pada orang-orang di sekitar kita, siapa sosok
terhebat dalam hidupnya? Tentu banyak yang akan menjawab dengan lantang dan
tegas, “Ibu saya!” Jawaban tersebut tidak mengherankan mengingat peran ibu yang
begitu luar biasa dalam kehidupan anaknya.
Tidak hanya
hebat dalam hal melahirkan tetapi ibu sangat mengetahui pasti letak barang yang
ada dirumah kita, mungkin sebagian kita tidak sadar jikalau bertanya kepada ibu
letak barang kita dimana beliau pasit tahu, kenapa semua isi rumah diketahui
letaknya oleh ibu. itu dikarenakan pengaruh ibu yang besar terhadap keluarga sehingga
sampai detailnya pun barang-barang pasti diketahuinya.
Beautiful (Kecantikan) seorang ibu tergambar dari hatinya
yang tulus seputih kapas, sejernih air gunung, seelok sunrise di langit. Bagi
sebagian besar para anak senyum ibu adalah semangat baginya my
mother is my spirit. Dari tawa seorang ibu menggambarkan dirinya betapa
kuat dalam menjalani peran yang luar biasa sebagai ibu. kasih ibu yang tulus
mencermikan betapa indahnya cinta yang dia tanamkan dalam keluarga. Keindahan
hati yang tulus, cinta yang suci selalu dia berikan kepada kita. Malaikat tanpa
sayap dunia itulah dia seorang ibu orang yang selalu tabh dengan tingkah laku
kita yang bukan pendendam di hidup kita tetapi dia adalah wanita anungrah yang
Tuhan berikan bagi kehidupan kita.
Unlimited (Tidak Terbatas) Apa kita dapat menghitung berapa besarnya estimasi jasa, dana, dan
material yang sudah kita terima dari ibu? apakah cukup ribuan puisi atau lagu
kita persembahkan untuk ibu? kasih yang tidak terbatas darinya untuk memberikan
cerminan hidup adalah karya yang besar dalam hidup setiap manusia.“Kasih Ibu
kepada Beta, tak terhingga sepanjang masa. Hanya memberi, tak harap kembali”. Kutipan
lirik lagu ini betapa tidak terbatasnya kasih ibu kepada kita, dia tidak
mengeluhkan apa yang sudah Tuhan berikan kepada dia, dia akan tetap mendoakan
kita sepanjang masa. Cinta yang tidak terbatas, dia setia, dia kasih da itu
adalah Ibu. sekalipun amarah ibu terluap kepada kita itu bukan menjadi pembenci
kita, namun dia sosok yang tidak pendendam hanya sekedar mengingatkan kita
untuk tidak mengulangi kesalahan kita.
Dibalik orang-orang besar pasti ada wanita hebat
dibelakangnya yang menjadi inspirasi dalam hidupnya, contohnya Ibunda Wakil
Presiden Indonesia Jussuf Kalla beliau menjadikan ibunya jadi tokoh inspirasi
dan tokoh yang harus diperjuangkan dan masih banyak lagi tokoh-tokoh orang
besar yang menjadikan ibu sebagai panutan dalam hidupnya.
Sebagai anak
mari kita pedomkan dalam diri kita untuk mulai dari saat ini tidak akan
menganiayakan pengorbana seorang ibu karena dia hebat, Indah, dan tidak
terbatas, jangan kita biarkan hanya seorang ibu sebagai benteng pertahanan
dalam keluarga, tetaplah satu dalam jiwa untuk menghormati jasa-jasa ibu. jangan
pernah kita menganggap peran ibu sangat mudah untuk dijalani, Tuhan telah
memberikan tanggung jawab yang tinggi kepada ibu untuk menjadi benteng di
keluarga akan tetapi jadikan lah hari-harimu seperti hari ibu yang memberikan
senyum semangat kepadanya. Mulai lah hari ini dengan mengucapkan selamat hari
ibu dan mendoakan ibu kita supaya Tuhan selalu memberikat berkat kepadanya. *)
Penulis adalah
mahasiswa Fakultas Ekonomi Unika Santo Thomas Medan. Aktif di Komunitas Menulis
Mahasiswa “Veritas” Unika Santo Thomas.
Emejing
ReplyDelete